Ada sebuah pertanyaan, apakah sebuah proses itu penting? Tentu saja. Kenapa penting buat kita? Karena bahkan ketika kita manusia dan makhluk apapun yang diciptakan Allah di semesta ini melalui jenjang proses. Jenjangnya macam-macam, ada yang cepat ada juga yang lambat.
Kamu tahu Adam? Manusia pertama di alam kehidupan, meskipun tanpa proses kelahiran, dia tetap Allah ciptakan melalui proses dari tanah. Padahal bisa aja Allah ciptakan Adam langsung sekejap, tapi demikianlah Allah setiap apa yang Dia ciptakan tak akan tanpa hikmah.
Ya nggak bisa dipungkiri, sering kali dalam proses itu ada banyak kegagalan yang menyakitkan, ada jutaan duri yang merintangi tapi jangan lupa jalan kegagalan pasti ada pangkal dan ujungnya, meski jauh di ujung sana ada kebahagiaan dan kesuksesan besar yang siap menanti.
Tergantung tiga hal:
- Seberapa besar kegagalan yang kamu dapat sebesar itu pula kesuksesan yang menanti
- Tak ada artinya seberapa banyak kegagalan yang sudah kamu lalui, jika akhirnya menyerah.
- Tak ada artinya semua derita yang kamu rasakan jika kamu tak menyadari kegagalan itu bagian penting dalam proses kehidupan.
Bob Sadino pernah mengatakan:
“Jadi orang sukses harus cari kegagalan, karena kegagalan akan membuat kita belajar untuk masa depan”
Tahukan buah durian? Ia akan manis ketika matang, dan hambar ketika belum masanya panen. Begitupun dengan buah-buah lainnya, hanya buah-buah yang sudah berproses melewati masa pahitnya sajalah yang bisa kita nikmati manisnya. Buah mangga yang belum tiba matangnya tak akan laku dijual dipasaran.
Anak-anak burung camar itu tak akan mampu terbang jauh jika selalu dibuai mimpi oleh ibunya, untuk menjadi hebat dan kuat anak burung ini harus berlatih terbang, jatuh berjibaku, sayapnya patah dan lainnya, tapi dibalik luka itu sayapnya semakin kuat, mentalnya dahsyat dan optimismenya terukir hebat.
Kredit Gambar: Mvandepi
